HMS Chiddingfold menabrak HMS Bangor secara tidak sengaja ketika memundurkan kapal perang tersebut di perairan Bahrain.
Akibatnya lambung kapal perang HMS Bangor mengalami kerusakan cukup marah sehingga tidak bisa digunakan selama beberapa waktu yang belum bisa ditentukan.
Menurut sumber dari Kementerian Pertahanan, HMS Bangor dilengkapi dengan kendaraan bawah air tak berawak SeaFox yang menjelajahi dasar laut untuk mencari ranjau.
Kapal perang Inggris yang disiagakan di Laut Merah ini awalnya dimaksudkan untuk melindungi kapal kargo internasional yang berulang kali menjadi sasaran tembak Houthi Yaman.
Setidaknya sudah 30 kapal kargo dan tanker yang diserang oleh Houthi Yaman karena kapal-kapal tersebut tidak mau berbalik arah saat Houthi Yaman melindungi perairan mereka dari pendukung agresor Israel.
Houthi Yaman tidak mau menghentikan serangannya meskipun AS dan Inggris telah menyerang wilayah mereka secara langsung dan timbul korban.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: surabaya.jatimnetwork.com
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak