POLHUKAM.ID - Rekaman video berisi permintaan maaf wali murid dan klarifikasi mengenai pernyataan adanya siswa mabuk karena Makan Bergizi Gratis (MBG) beredar di Pamekasan, Kamis (18/9/2025).
Pada video berdurasi 1 menit 17 detik itu, salah satu wali murid atas nama M Zaini menyampaikan permintaan maaf sambil membaca teks di ponsel.
Ia tampak didampingi anggota TNI, kepala sekolah, dan wali murid lainnya saat menyampaikan permintaan maaf itu.
M Zaini tampak gugup membaca teks di ponselnya.
"Kami M Zaini, wali murid dari Rafi Ahmad yang tadi muntah-muntah ternyata temannya empat orang," kata M Zaini dalam video.
Selanjutnya, ia menyampaikan bahwa siswa melihat salah satu temannya muntah, akhirnya ikut muntah, sehingga menjadi penyebab siswa yang lain juga ikut muntah.
"Kami M Zaini minta maaf dengan suara tadi. Karena kami sebagai orangtua kaget atau cemas anak kami pulang sekolah bajunya kena muntah semua," katanya masih dalam rekaman.
Dia meminta maaf pula karena menyatakan ada anak yang muntah karena makan menu MBG.
"Semua guru Pasanggar 1 menyatakan muntah semua tidak benar. Alhamdulillah anak kami sehat semua," katanya.
Rekaman video itu menyebar di sejumlah pihak sebagai bentuk upaya klarifikasi bahwa siswa bukan muntah akibat menu MBG.
Saat dikonfirmasi Kompas.com, M Zaini mengaku meminta maaf atas permintaan salah satu pihak.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur