Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani melepas 375 Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke korea Selatan (Korsel) melalui skema Government to Government (G to G), kemarin.
Dari 375 PMI, ada 265 PMI bekerja di sektor manufaktur dan 110 PMI di sektor perikanan. Tercatat total PMI yang telah berangkat ke Korsel hingga akhir Juni 2022 sebanyak 3.239 orang.
Kepala BP2MI mengungkapkan semua PMI G to G Korsel yang sempat tertunda keberangkatannya karena pandemi covid-19 akan diberangkatkan paling lambat Agustus mendatang.
Benny memastikan bahwa tertundanya keberangkatan para PMI ke Korea Selatan bukan karena kesengajaan negara. Namun, semata-mata karena situasi Covid-19 yang menyebabkan Korea Selatan menutup masuknya PMI.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur