"Enggak usah (melihat perkembangan Kota Solo). Kok saya minta-minta, enggak boleh perintah-perintah senior," ujarnya.
Gibran tetap menganggap komentar Panda sebagai masukan. Terutama ketika dirinya merupakan seorang wali kota.
"Pokoknya terima kasih untuk masukannya semuanya terutama untuk para senior partai," tutur Gibran.
Ayah Jan Ethes itu pun mengaku tidak tersinggung dengan perkataan Panda.
Ia melanjutkan bahwa dirinya akan tetap belajar menjadi seorang pemimpin yang tepat.
"Ndak (tersinggung). Saya memang perlu banyak belajar, terima kasih," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Relawan Joko Widodo Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina mengatakan bahwa pernyataan Panda telah merendahkan.
"Pernyataan Panda Nababan sangat tidak pantas dan sangat berpotensi merendahkan anak-anak muda yang memiliki prestasi dan sedang bekerja keras, di mana saat ini juga ikut andil memajukan bangsa dan kesejahteraan rakyat Indonesia," tukasnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur