POLHUKAM.ID - PT Pertamina memastikan mulai tahun depan pembelian gas LPG 3 kilogram bersubsidi menggunakan aplikasi My Pertamina, subsidi tepat.
Masyarakat tidak bisa lagi seenaknya membeli gas LPG 3 kilogram bersubsidi di pangkalan, sub agen maupun pengecer.
Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi penyaluran gas LPG 3 kilogram tidak tepat sasaran.
Apalagi belakangan ini sering terjadi kelangkaan di masyarakat.
Setelah pembelian menggunakan aplikasi My Pertamina diberlakukan, hanya orang orang tertentu saja yang akan dapat membeli gas LP 3 kilogram bersubsidi.
Mereka adalah orang orang miskin yang terdaftar di sistem Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Dinas Sosial.
Rabu (3/8) petugas Pertamina Bengkulu menggelar sosialisasi kepada seluruh agen dan sub agen gas LPG 3 kilogram di Bengkulu Selatan.
Sosialisasi dilaksanakan di di Gedung Pemuda Manna. Sosialisasi ini menjelaskan tentang kepastian pelaksanaan pembalian gas LPG 3 kilogram melalui aplikasi My Pertamina.
Operator agen gas LPG 3 kilogram bersubsidi dari PT Arizon Diva Putra, Adit membenarkan, kalau penjualan gas LPG 3 kilogram akan menggunakan aplikasi My Pertamina.
Penerapannya akan mulai berjalan tahun ini, namun masih tahap uji coba. Sub agen dan pangkalan gas LPG 3 kilogram harus mulai menerapkan hal tersebut.
“Sudah bisa daftar aplikasi My Pertamina Subsidi Tepat. Penerapannya sudah mulai dijalankan, tapi akan mulai berlaku aktif mulai tahun 2024. Tahun ini masih uji coba dan sosialisasi,” kata Adit.
Dijelaskan Adit, hanya masyarakat kategori miskin yang bisa mendaftar di aplikasi ini.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur