POLHUKAM.ID -Rencana perpanjangan jalur kereta api cepat hingga Surabaya diharapkan tidak menyentuh Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN).
Harapan itu disampaikan oleh Ketua Badan Anggaran DPR RI, Said Abdullah, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (14/9).
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur