Menko Airlangga Sebut Aset Dana Pensiun di Indonesia Kalah Jauh Dibanding Malaysia

- Senin, 30 Mei 2022 | 16:10 WIB
Menko Airlangga Sebut Aset Dana Pensiun di Indonesia Kalah Jauh Dibanding Malaysia

Menurutnya total aset dan dana pensiun di Indonesia yang masih kurang dari 20 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2020 jauh tertinggal dibandingkan dengan Malaysia yang mencapai 60 persen dan Singapura hingga 85 persen PDB.

"Oleh karena itu potensi asuransi dan dana pensiun yang belum berkembang, cukup tinggi," ujar Airlangga dalam sambutannya di acara Financial Group International Conference 2022, Senin (30/5/2022).

Baca Juga: Menko Airlangga Yakin PDB Indonesia Akan Naik Lima Kali Lipat pada 2045

Airlangga mengatakan, selama ini masih cukup banyak pekerja Indonesia yang belum memiliki akses terhadap dana pensiun. Meski begitu ia melihat ruang tumbuh untuk sektor asuransi sebenarnya cukup besar dibandingkan penetrasi sektor tersebut di Indonesia yang termasuk terendah di kawasan.

Sehingga diharapkan setidaknya Indonesia bisa menyamai Malaysia nantinya. Ditambah lagi dengan kontribusi asuransi dan dana pensiun dalam pendalaman dan perluasan pasar keuangan sangat dibutuhkan.

"Ruang untuk tumbuh untuk sektor asuransi cukup kuat dan penetrasi di Indonesia termasuk yang terendah di kawasan ini, dan kami berharap dapat mencapai target Malaysia setidaknya di kawasan ini," ujarnya. 

Halaman:

Komentar

Terpopuler