Baca Juga: Gak Usah Bikin Baru! SIM Mati Bisa Diperpanjang Masa Berlakunya Besok, Simak Syaratnya Dulu Yuk!
Kedua, mengingat sekarang adalah masa kampanye (yaumul khiyar), ia meminta tokoh masyarakat untuk tetap mengedepankan akhlak dalam menyampaikan segala hal yang menyangkut tokoh dan sikap politik.
"Saya menghimbau tokoh masyarakat dan tokoh agama bisa tetap mengedapankan akhlak dalam menyampaikan pesan-pesannya. Lebih baik calon dan pendukungnya adu gagasan dari pada adu gos-gosan," jelasnya.
Baca Juga: Deklarasi Ulama dan Kiai di Jawa Barat Dukung Pasangan AMIN: Jihad Konstitusi
Ketiga, masyarakat harus bisa membedakan antara "amin" yang merupakan akronim dari Anies-Muahimin, dengan "aamiin" dalam shalat yang artinya kabulkan doa kami.
Selain itu, ia juga meminta umat untuk membedakan isyarat telunjuk nomor urut capres dengan isyarat telunjuk tasyahud dalam shalat.
Baca Juga: TPN Ganjar -Mahfud MD Minta KPU Lebih Tegas dalam Aturan Debat Capres Cawapres
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarfajar.com
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur