Menurutnya, TNI tidak pernah memiliki masalah dengan mahasiswa.
Soal kerja sama dengan kampus, kata dia, juga sudah lama dilakukan TNI.
"Dari dulu, kerja sama itu selalu ada. Dan berlangsung sudah lama. Contoh, misalnya prajurit TNI dilatih di IPB dalam rangka bekal untuk kompi pertanian. Kemudian kami TNI juga menggandeng teman-teman dari universitas untuk pengembangan radar, drone, pengembangan senjata," ujarnya.
"Terus masalahnya di mana? Kemudian, kami juga diminta, ingat ya, kami juga diminta untuk melatih bela negara, wawasan kebangsaan, yang meminta siapa? Kampus," tegas dia.
Sebelumnya diberitakan, beredar kabar viral di media sosial tentang tentara masuk kampus, salah satunya terjadi di Universitas Indonesia (UI) saat ada kegiatan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).
Pihak rektorat UI menyatakan tidak mengundang TNI masuk area kampusnya.
Direktur Hubungan Masyarakat UI, Arie Afriansyah, menyatakan bahwa Rektorat UI tidak pernah mengundang militer untuk hadir dalam acara konsolidasi mahasiswa yang tengah berlangsung di Pusgiwa.
“Terkait hal tersebut, pihak Rektorat UI tidak pernah mengundang militer untuk hadir dan mengikuti acara konsolidasi mahasiswa yang diadakan di Pusgiwa,” tegas Arie, Jumat (18/4/2025).
Sumber: Kompas
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur