"Namun, Ganjar juga dinilai sebagai alat dari oligarki untuk mempertahankan kekuasaan," ujarnya dilansir dari kanal YouTube Refly Harun, Minggu (12/6/2022).
Advokat itu menegaskan publik lebih menginginkan tokoh yang tumbuh secara organik untuk menjadi pemimpin.
"Kepemimpinan dia berasal dari bawah, bukannya diambil atau ditaruh oleh oligarki, baik di bidang politik maupun ekonomi," ungkapnya.
Refly mengatakan bahwa Indonesia bisa menghadapi masalah besar jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bertindak sebagai negarawan.
"Itu akan jadi masalah jika Jokowi tak bertindak sebagai negarawan, tetapi sebagai tim sukses pasangan calon," katanya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara