POLHUKAM.ID - Citra Presiden Prabowo Subianto sedikit tercoreng oleh ulah dua menteri Kabinet Merah Putih yang berulah.
Mereka adalah Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding.
Seperti diketahui kedua pejabat negara itu kedapatan main domino atau gaple bersama salah seorang eks tersangka pembalakan liar, Azis Wellang.
Foto mereka bermain domino ini pun viral, hingga memicu komentar negatif dari netizen.
Permainan gaple atau yang lebih dikenal dengan domino adalah permainan kartu yang cukup terkenal di Indonesia.
Dahulunya memang hanya dari kartu, namun sekarang ada yang terbuat dari bahan plastik yang dibentuk mirip seperti kartu dengan ketebalan berukuran 1-2 cm, sehingga tidak mudah pecah.
Terkait hal ini, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono, menyampaikan kritik tajam.
Menurut Arief, pertemuan tersebut tidak pantas dilakukan oleh pejabat negara, terlebih di tengah sorotan publik terhadap isu lingkungan dan etika pemerintahan.
Arief pun meminta Presiden Prabowo untuk segera mencopot keduanya.
“Lagi main domino, sama tukang babat hutan, si Azis Wellang, yang sudah jadi tersangka. Ngeri nggak, menterinya Prabowo?" ujar Arief dalam unggahan video yang beredar di media sosial dan dikutip dari Tribunnews.com, Senin (8/9/2025).
"Dua orang itu terbuka main domino. Satu: Raja Juli, Menteri Kehutanan. Dua: Abdul Kadir Karding, yang ngurusin buruh migran,” imbuhnya.
Menurut Arief, amarah rakyat baru saja reda terhadap anggota DPR RI, kini kembali dipanasi oleh Raja Juli dan Abdul Kadir Karding.
Arief mengaku lelah menenangkan masyarakat, dan menyayangkan tindakan dua menteri yang menurutnya justru memperkeruh suasana.
“Rakyat lagi susah. Rakyat baru saja berhenti marah. Saya capek dengar keluhan rakyat," ujarnya.
"Kemarin saya capek imbau mereka supaya tenang, supaya aksi demonstrasi dikurangi," imbuhnya.
"Baru reda beberapa hari, ini menteri sudah berjudi, main domino. Jangan-jangan mainnya di kantor kementerian. Yang kayak gini bikin sial, Mas,” lanjut Arief.
Ia menegaskan bahwa permintaannya bukan soal afiliasi politik, melainkan soal menjaga integritas pemerintahan.
Arief menyebut dirinya akan berbicara langsung dengan Presiden Prabowo sebagai sahabat dan kawan seperjuangan.
“Saya minta dua menteri ini cepat dicopot, Mas Bowo. Cepat. Nggak usah lihat afiliasi politik. Copot, Mas. Ini bikin malu pemerintahan Mas Prabowo,” tegasnya.
Raja Juli Antoni berasal dari PSI, partai non-parlemen yang masuk kabinet lewat koalisi Prabowo.
Sedangkan Abdul Kadir Karding adalah politisi PKB yang cukup senior.
Keduanya bukan kader Gerindra, sehingga kritik Arief Poyuono turut menyinggung soal afiliasi politik dan loyalitas di pemerintahan.
Abdul Kadir Karding menyebut pertemuan tersebut berlangsung di Posko KKSS, bukan di kantor kementerian, dan merupakan bagian dari silaturahmi budaya Sulawesi Selatan.
Ia mengaku awalnya tidak mengetahui latar belakang hukum Azis Wellang, namun setelah dikonfirmasi, status tersangka telah gugur.
“Saya tidak tahu latar belakang Azis Wellang, termasuk apa ada persoalan kasus hukum atau tidak,” ujar Karding kepada wartawan, Minggu (7/9/2025).
“Namun setelah itu, saya melakukan konfirmasi dan mendapat penjelasan kalau status Azis Wellang tidak lagi berstatus tersangka pembalakan hutan berdasar Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor: 13/Pid.Pra/2023/PN.Jkt.Pst dan Surat Pemberitahuan Penghentian Penyidikan (SP3) an. Muhammad Aziz Wellang dari Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum KLHK) berdasarkan suratnya nomor S.01BPPHLHK-IV.SWI/PPNS/02/2025 tanggal 14 Februari 2025,” tuturnya.
Karding menegaskan tidak ada pembicaraan politik dalam pertemuan tersebut, dan foto yang beredar berasal dari dokumentasi internal KKSS.
Koordinator MAKI, Boyamin Saiman, menilai pertemuan tersebut tetap tidak etis meski status hukum Azis Wellang telah gugur.
Ia khawatir kehadiran Raja Juli dan Abdul Kadir Karing dalam forum informal bersama mantan tersangka bisa melemahkan semangat penyidik Gakkum KLHK.
“Penyidik bisa mati langkah secara psikologis. Ini soal etika, bukan sekadar status hukum,” kata Boyamin.
MAKI menantang Menhut Raja Juli untuk menunjukkan ketegasan dengan memerintahkan penyidikan ulang jika ditemukan bukti baru, demi menjaga integritas penegakan hukum lingkungan.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo menyatakan bahwa permainan domino yang dimainkan dalam forum KKSS bukan bentuk perjudian, melainkan olahraga berbasis budaya.
Pernyataan ini merujuk pada Turnamen Domino Menpora Cup 2025 yang digelar secara nasional.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga telah menerbitkan surat resmi yang menyatakan bahwa permainan domino di bawah naungan PB PORDI tidak mengandung unsur judi.
“Hari ini terbit surat dari MUI yang menyatakan bahwa domino di bawah PORDI halal dan tidak mengandung unsur judi,” ujar Ketua Umum PB PORDI, Andi Jamaro Dulung, Jumat (4/7/2025)
Sumber: Wartakota
Artikel Terkait
Empat Menteri Kabarnya Direshuffle Prabowo, Termasuk BG dan Dito Ariotedjo
Dokter Tifa Blak-Blakan: Segara Makzulkan Gibran, Ganti Dengan AHY!
Polemik Ijazah Wapres Gibran yang Kini Digugat ke PN Jakpus, Roy Suryo Spill Sekolahnya
Prabowo Marah: Ada Pihak-Pihak Ingin Turunkan Kepercayaan Rakyat Pada Pemerintah!