Jika dilihat secara jernih argumentasinya, kata Kamhar, Presiden Joko Widodo merasa memiliki kemampuan dan pengetahuan yang lebih memadai untuk memastikan Indonesia menjadi negara maju. Hal itu ia tunjukkan dengan berani menyatakan akan cawe-cawe.
Di sisi lain, Presiden Joko Widodo telah diberi kepercayaan selama dua periode untuk memimpin Indonesia namun tidak mampu menuntaskan janji-janji politiknya.
"Namun beliau tak mampu menunaikan janji-janji kampanyenya sejak periode pertama maupun periode keduanya,” tandasnya.
Presiden Joko Widodo mengaku akan tetap cawe-cawe demi bangsa dan negara. Pernyataan itu disampaikan di depan sejumlah pemimpin media massa di Istana Negara pada Senin (29/5).
"Demi bangsa dan negara saya akan cawe-cawe, tentu saja dalam arti yang positif," ucap Presiden Joko Widodo.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara