POLHUKAM.ID -Pengamat Politik Rocky Gerung mengomentari perihal kontrak politik PDI Perjuangan (PDIP) di balik pencalonan Ganjar Pranowo.
Hal tersebut baru-baru ini disinggung oleh Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando melalui cuitan di akun Twitter miliknya. Ade mengaku mendapat informasi tersebut dari relawan Ganjar.
Salah satu hal yang tertuang dalam kontrak politik tersebut yaitu PDIP mengatur posisi menteri seandainya Ganjar terpilih jadi presiden 2024.
Ade menilai hal tersebut perlu diklarifikasi lantaran informasi itu sudah beredar luas dan ia berharap informasi itu salah.
"Saya dapat kabar, Ganjar sudah meneken kontrak dengan PDIP bahwa kalau dia jadi presiden, penentuan orang-orang yang jadi menteri dan menempati posisi strategis akan ditentukan oleh PDIP. Ini perlu segera diklarifikasi karena info ini sudah beredar cukup luas. Mudah-mudahan salah," kata Ade dalam cuitannya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara