“Kepolisian berada dalam rumpun kekuasaan eksekutif. Kedudukan Polri berada di bawah Presiden,” jelasnya.
Ari meminta institusi kepolisian untuk menjaga kehormatan, profesionalitas, dan integritas, sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi, peraturan perundang-undangan, dan kode etik profesi.
“Sebab kepolisian adalah instrumen strategis pengamanan pemilu. Peranan Polri penting dalam penyelenggaraan pemilu yang demokratis, transparan, dan berintegritas,” tegas Ari.
Sambung dia, turut menjaga pemilihan presiden yang jujur, adil, dan bersih merupakan agenda utama dari THN Amin.
Menurut Ari, bangsa ini menginginkan kepemimpinan nasional yang dilahirkan dari proses yang baik. Oleh karena itu, THN Amin terus memperkuat organisasi dengan pembentukan tim hukum di seluruh wilayah Indonesia.
Hingga kini, THN Amin sudah hadir di 34 provinsi dan di hampir seluruh kabupaten/kota di Indonesia.
“Kami hadir untuk kawal kemenangan Amin. Jangan sampai suara rakyat hilang dan dicurangi. Seluruh anggota THN akan terus katakan ‘kami tidak takut’, sehingga mereka yang akan curang yang takut,” tandas Ari
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Gibran Diinterpelasi Soal Ijazah, Ini Penjelasan yang Dinantikan Publik
Jubir Gus Dur Beber Alasan DPR Harus Pakai Hak Interpelasi untuk Bongkar Polemik Ijazah Gibran
Tata Kelola Tambang Dirombak Total! Ini Arah Baru Kedaulatan Energi Era Prabowo
Anies Bongkar Praktek Jabatan di Era Prabowo: Koneksi Lebih Penting daripada Kompetensi?