Unjuk kebolehan kelompok milenial dan gen z diramaikan aksi tetabuhan kentongan. Irama "Kentongan 57" membuat suasana menjadi semacam pesta rakyat.
Amar Wawwas, mahasiswa UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, mengatakan visi-misi dan program yang diusung paslon AMIN bukan cuma untuk sebagian kelompok rakyat.
Generasi muda juga ingin perubahan, dan karenanya perlu memilih pasangan capres-cawapres yang menjamin hadirnya keadilan dan kemakmuran untuk semua.
"Milenial dan gen z sepatutnya memilih pemimpin yang jelas prestasinya. Jangan sampai tertipu gimmick capres-cawapres," kata mahasiswa angkatan 2021 Fakultas Pendidikan Agama Islam itu.
Ditambahkan, sesuai eranya, kalangan muda memakai media sosial dalam memperkenalkan AMIN kepada para muda.
Berdasarkan interaksinya dengan kaum muda pendukung kontestan nomor urut 02 dan 03, serta kelompok swing voters, menurut Amar, kekuatan ketiga paslon peserta Pilpres 2024 di Banyumas cukup berimbang.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: independenmedia.id
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara