"Program dana abadi Pondok Pesantren yang ditawarkan Gibran adalah program yang kongkrit akan memberi manfaat bagi ponpes. Sehingga tentu akan menyentuh langusng dan bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat Lombok Timur," terang Indra.
Baca Juga: IJU Sebut Dukungan Partai Demokrat ke Prabowo-Gibran Tidak Sembarangan
Salah satu program lain yang juga disebut IJU yang akan langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat adalah makan siang dan susu gratis bagi anak sekolah.
Program ini disebut IJU, akan memberi manfaat ganda untuk masyarakat seluruh Indonesia termasuk warga Lombok Timur. Yang pertama program makan gratis akan menjadi langkah kongkrit untuk mengatasi masalah stunting. Sementara manfaat yang kedua, pola pengadaan makanan untuk program ini pun akan diberikan untuk dikelola langsung oleh masyarakat sekitar. Sehingga langsung juga akan meningkatkan kondisi perekonomian masyarakat.
Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur menyebutkan data stunting di Lombok Timur pada 2023 adalah sebanyak 20.890 balita. Maka program makan siang gratis ini disebut IJU sebagai langkah solutif tanpa retorika.
Baca Juga: IJU Tegaskan Caleg Demokrat Harus Dukung Capres Prabowo-Gibran
"Jumlah stunting di Lombok Timur masih cukup banyak. Prabowo-Gibran memberikan solusi kongkrit tanpa retorika sebagai salah satu solusi untuk masalah ini. Program makan siang gratis dengan standart gizi yang memadai ini bisa langsung menjadi solusi tanpa harus menunggu membangun ini dan itu sebelumnya," papar politisi muda yang telah 3 periode menjabat sebagai wakil rakyat itu.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrontb.com
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara