"Pertemuan itu menjawab orang-orang yang ingin menjauhkan Ibu Megawati dengan Pak Jokowi," kata Hadi Rudyatmo di Solo, Kamis (9/6/2022).
Sampai dengan saat ini, Hadi menilai hubungan keduanya baik-baik saja dan tidak ada keretakan.
"Yang bilang siapa (ada keretakan)? Enggak ada itu,"ucapnya.
Bahkan, menurut dia, keduanya sering bertemu untuk membahas penanganan covid-19 di dalam negeri.
"Kontak-kontakan lewat video call, komunikasi terjalin dengan baik," ujarnya.
Mantan Wali Kota Surakarta itu mengatakan bahwa secara umum kondisi internal partai PDIP juga baik-baik saja.
"Perbedaan pendapat wajar. Namun, tidak ada yang meruncing," katanya.
Dia juga meminta kader PDIP agar tidak mencari panggung dengan menjelek-jelekkan kader lain.
"Introspeksi diri. Yang jelas dua-duanya ini negarawan, menyatukan rakyat, tidak ada keretakan. Pertemuan kemarin itu menjadi jawabannya," tuturnya.
Menyinggung soal Pilpres 2024, dia akan tetap mengikuti arahan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Penetapan partai politik peserta pemilu saja baru Agustus, kok, enggak usah tergesa-gesa. Ketua umum pasti akan memutuskan karena tidak ada calon presiden dari independen. Capres dari partai politik atau kumpulan partai politik, jadi kita tunggu saja," terangnya. (antara)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Gibran Tak Salami AHY Diduga Imbas Isu Pemakzulan yang Disinyalir dari Partai Biru
Upacara 17 Agustus di Istana Diprediksi Penuh Drama Politik, Jokowi Bakal Absen?
Bukan Hanya AHY, Begini Tatapan Tajam Bahlil Saat Tak Disalami Gibran
Insiden Gibran Tak Salami Menteri Bukti Relasi di Kabinet Tidak Kuat