Dia mengingatkan bahwa dulu Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok juga memiliki elektabilitas tinggi, namun akhirnya kalah dari Anies Baswedan dalam Pilkada 2017.
“Pendukung Ganjar jangan terlena, harus tetap waspada,” kata Guntur Romli melalui akun Twitter @GunRomli, dikutip GenPI.co, Jumat (10/6).
Dia pun mengintakan di mana politik ayat dan mayat saat Pilkada Jakarta 2017 lalu marak.
“Dulu Ahok juga kuat di survei, kemudian datang Anies dengan politik ayat dan mayat," ungkapnya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara