"Untuk menjaga kualitas kredit, Bank Mandiri secara intens melakukan monitoring termasuk melakukan stress test secara berkala serta menerapkan early warning sign untuk memastikan posisi pencadangan berada di level optimal," pungkas Rohan.
Optimalisasi aset yang konsisten ini pun berbuah manis terhadap profitabilitas yang membaik. Terlihat dari posisi Return of Asset (ROA) Bank Mandiri yang terus membaik ke level 3,34% pada Maret 2022.
Tidak hanya itu, biaya kredit atau cost of credit Bank Mandiri juga ikut membaik menjadi 1,57% di kuartal I 2022. Menurun sebesar 78 basis poin secara tahunan.
"Hal ini menandakan Bank Mandiri mampu mengelola seluruh aset untuk mendukung bisnis dalam menghasilkan kinerja yang optimal bagi perusahaan," pungkasnya.
Sumber: akurat.co
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid