Jokowi Center Sumut Minta TNI AL Lepaskan Kapal Muatan Dagangan Petani dan Nelayan

- Senin, 20 Juni 2022 | 10:20 WIB
Jokowi Center Sumut Minta TNI AL Lepaskan Kapal Muatan Dagangan Petani dan Nelayan

Ketua Jokowi Center Sumut Sugianto Makmur memandang penahanan kapal muatan dagangan milik petani dan nelayan Sumut telah mencederai nawacita Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Bikin Rupiah Berdaulat, BI Lakukan Sinergi dengan TNI AL

"Presiden Jokowi tidak akan pernah mau menyakiti hati masyarakat, apalagi sampai merugikan petani dan nelayan," katanya, Senin (20/6/2022).

Sang legislator yang duduk di DPRD Sumut ini memandang TNI AL, dalam hal ini Lantamal I Belawan, telah salah mengartikan perintah Presiden Jokowi. 

Baca Juga: KASAD TNI Turun ke Pasar Induk, INKOPPAS Menyambut Baik Karena Berikan Rasa Aman

"Lantamal I Belawan dalam hal ini mulanya beralasan menjalankan perintah Presiden, melarang sementara ekspor CPO dan produk turunannya untuk melakukan penahanan kapal tersebut," cetus Ketua Jokowi Center Sumut. 

Sementara instansi teknis, dalam hal ini BC dan Syahbandar, tidak menemukan adanya kesalahan pada kapal maupun muatannya.

"Saya menilai, penahanan Kapal MV Mathu Bhum telah menganggu dan membuat masalah di sektor perdagangan Sumut. Padahal, Pak Presiden Jokowi menginginkan industri perdagangan dalam negeri dapat tumbuh berkembang pascapandemi beberapa tahun lalu," ujarnya.

Halaman:

Komentar

Terpopuler