Sementara itu, harga jual hewan kurban berupa sapi di Kota Pontianak di tingkat peternak atau penjual meningkat signifikan, yakni mencapai Rp2 juta per ekor dampak adanya wabah Penyakit Mulut dan Kaki (PMK).
"Saat ini memang harga sapi naik sebagai dampak PMK. Harga naik signifikan dari periode Idul Adha sebelumnya, kenaikan kisaran Rp2 juta - Rp3 juta per ekor," kata salah seorang peternak sapi di Kota Pontianak, Kalham.
Ia menjelaskan, wabah PMK sangat berdampak pada jumlah hewan ternak, karena mereka tidak bisa memasok sapi dari luar."Pada sisi kami selaku peternak, harga naik ini sangat diuntungkan, namun dari sisi jumlah hewan ternak kami menjadi tidak banyak, karena tidak bisa dipasok dari luar," kata Kalham.
Baca Juga: Jelang Idul Kurban, Permintaan Hewan Kurban Diproyeksi Naik 13%
Kenaikan harga hewan ternak juga disampaikan pelaku usaha jual ternak Saleh Taufik. Menurutnya harga sapi saat ini naik capai Rp 2 juta per ekor dibanding musim Idul Adha sebelumnya. Saleh mengatakan pelaku usaha saat ini kesulitan dalam memasok hewan dari luar dan hanya mengandalkan pasokan lokal.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid