Ada sebanyak 26 penerima penghargaan, di antaranya Pelaksana Terbaik Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Tengah, Kalpataru tingkat Provinsi Jawa Tengah, Lomba Bank Sampah, dan Cipta Jingle Jateng Gayeng Telung NG (Ngelongi, Nganggo, Ngolah).
Satu persatu, Gubernur menyampaikan selamat sekaligus dialog singkat tentang apa yang telah dilakukan para penerima penghargaan. Salah satu yang menarik adalah Isa Ansori, warga Desa Belik Kabupaten Pemalang, yang telah melakukan penyelamatan 78 titik sumber mata air di wilayah Pemalang Selatan.
“Apa yang sudah dilakukan sampai dapat penghargaan,” tanya Ganjar.
Isa Ansori dengan tegas menjawab, dirinya telah berhasil melalukan penyelamatan sumber mata air di 78 titik.
“Menyelamatkan sumber mata air, 78 titik sumber,” jelasnya.
Orang nomor satu di Jawa Tengah sempat terkejut, namun akhirnya memberikan jempol dua dan mengucapkan apresiasi kepada Isa.
“Wah, ini bagus. Penyelamatan 78 titik sumber mata air,” imbuh Ganjar.
Ganjar menyampaikan, Kongres Sampah sebenarnya sudah diinisiasi sejak sebelum pandemi Covid-19. Dan, tahun ink baru dapat dilaksanakan untuk kali kedua.
“Hari ini kita membuat Kongres Sampah yang kedua. Sebelum pandemi kita sudah membuat, tapi karena pandemi tidak jalan. Dan akhirnya kita ketemu lagi yang kedua,” paparnya.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid