Harya Mitra Hidayat, Presiden Direktur BTEL Group mengatakan bahwa BTEL Group di tahun 2021 mulai merasakan dampak positif atas realisasi Visi Peseroan yaitu transformasi kegiatan usaha menjadi kegiatan bisnis berbasis digital.
“Dalam merealisasikan Visi tersebut, strategi Manajemen Perseroan adalah menjalankan aktivitas usaha melalui unit unit usaha yang dapat adaptasi dengan cekatan / agile,” ujar Harya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (2/7/2022).
Perseroan memiliki beberapa unit usaha yang menjadi lokomotif pendorong kinerja Going Concern BTEL Group. Melalui PT Layanan Prima Digital (LPD), Perseroan melakukan kegiatan usaha dengan menyediakan solusi Komunikasi untuk target pasar korporasi. Seiring dengan berkembangnya industri usaha digital terutama kegiatan E-Commerce, maka jasa yang ditawarkan oleh LPD juga mengalami peningkatan, baik selama masa pandemi hingga saat sekarang.
“Kedepannya LPD juga mengembangkan produk Solusi Komunikasi nya dengan layanan komunikasi berbasis teknologi digital Artificial Intelligent, sehingga pelanggan LPD dapat memiliki layanan automated Customer Service 24 jam yang menggunakan algoritma Artificial Intelligent sesuai kebutuhan,” ucapnya.
Selanjutnya melalui PT Inovasi Teknologi Nusantara (ITN), Perseroan fokus untuk memberikan solusi Informasi Teknologi (IT). ITN juga menyediakan skillfull Manpower (tenaga ahli) di bidang IT untuk berbagai sektor korporasi. Saat ini, ITN telah memiliki kerjasama penyediaan teknologi dan alat-alat pelengkapnya yang berbasis internet (IOT atau Internet of Things) untuk industri transportasi electrik (electric vehicle) dan industri pertambangan.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid