Sementara itu, Marcos mengatakan bahwa rakyat Filipina menganggap China sebagai salah satu mitra terpenting mereka. Pemerintah Filipina yang baru, jelas dia, akan menjadikan hubungannya dengan China sebagai prioritas kebijakan luar negeri dan siap untuk memperkuat kerja sama di bidang ekonomi, perdagangan, infrastruktur, energi, budaya, dan pendidikan.
China dan Filipina sama-sama terlibat sengketa wilayah perairan Laut China Selatan.Dalam menjalankan roda pemerintahan selanjutnya Marcos, yang akrab dipanggil Bongbong, akan dibantu Sara Duterte, putri Presiden Filipina Rodrigo Duterte, yang juga baru terpilih sebagai wakil presiden.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid