"Lu ngaku ngaku profesor dan rektor. Tapi pakai pertalite. Masih punya muka?," kata @delArdi***.
"Katanya Profesor. Katanya Rektor. Mobilmu jenis apa kok masih pakai Pertalite. Jangan-jangan di rumah juga pakai gas 3 kiloan. Hidupmu masih disubsidi sok kritis. Sampah!," ucap @irwa***.
"Malu dong Pertalite, kelas pegawai magang aja pakai Pertamax," ujar @Dipatulu***.
"Gaji buzzer kecil ya Mus. Sekelas dirimu kok pakai Pertalite. Begini nih kau kubilang bodoh. Hutang negara kau nyinyirin tapi merengek juga minta subsidi," tulis @junimendo***.
"Pertalite itu bahan bakar bersubsidi untuk rakyat tak mampu bukan yang punya mobil pak. Manusia seperti anda yang menyerobot hak-hak rakyat bawah kok mau dijadikan panutan," kata @fmf_7***.
"Subsidi salah sasaran ternyata. Sekelas profesor ikut bagian antrean. Kasihan pemujamu Mus yang benar-benar butuh subsidi tuh jangan lu embat juga jatah mereka," tegas @penyulun***.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid