Diketahui, dalam Rapat yang digelar pada Rabu (25/8) itu menghasilkan kesimpulan Komisi III DPR RI mendukung secara penuh Kapolri dalam penanganan perkara pidana dalam peristiwa Duren Tiga.
Baca Juga: PSI Kritik Rapat Komisi III DPR Bersama Kapolri: Harusnya Bahas Perbaikan Institusi Polri Bukan Malah Jadi Panggung Dagelan
Menanggapi hal itu, Rudi Valinka mengatakan fungsi DPR adalah pengawasan bukan cheerleader yang mendukung secara penuh.
Pernyataan tersebut disampaikan Rudi Valinka lewat akun Twitter pribadinya, dikutip pada Jumat 26 Agustus 2022.
"Fungsi DPR itu adalah Pengawasan bukan cheerleader Mendukung secara penuh. Diksi profesional, transparan dan akuntabel adalah hasil yg dinilai oleh publik.
Dia pun menilai sikap DPR yang diam dalam kasus Brigadir J ternyata adalah kinerja terbaiknya.
"Ternyata pada saat DPR kmrn diam di kasus ini disitulah kinerja Terbaik mereka, jangan suruh mereka speak up lg yah," pungkasnya.
Fungsi DPR itu adalah Pengawasan bukan cheerleader Mendukung secara penuh.Diksi profesional, transparan dan akuntabel adalah hasil yg dinilai oleh publik.Ternyata pada saat DPR kmrn diam di kasus ini disitulah kinerja Terbaik mereka ????Jangan suruh mereka speak up lg yah ???? pic.twitter.com/UexjDRwTfK
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid