Sebelumnya, jelang pilkada 2018 dan pilpres 2019, sejumlah politikus lebih sering masuk masjid untuk menyisipkan agenda politik masing-masing.
Direktur Lembaga Survei Indonesia Kuskridho Ambardi melihat peran masjid akan semakin penting dalam perpolitikan Indonesia ke depan. Menurutnya, peran sentral masjid bagi pergerakan politik secara nyata.
Saat itu, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno rajin menyambangi masjid selama masa kampanye.
Salah satunya kehadiran mereka dalam Aksi Bela Islam 112 di Masjid Istiqlal, 11 Februari 2017. AHY, Anies, dan Sandi duduk berdampingan, tanpa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang kala itu menjadi calon petahana. Di tengah aksi, spanduk bertuliskan "Haram Pilih Pemimpin Kafir" dibentangkan.
Anies beberapa kali 'masuk masjid' untuk sosialisasi visi dan misi saat kampanye. Sementara, Sandi ke masjid untuk sosialisasi program OK OCE di Masjid Jami Al Istianah, Jakarta Pusat.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid