Melansir dari Cointelegraph, Senin (23/05) survei yang dilakukan oleh perusahaan riset Kantar, mencoba menemukan tren terkait kripto di kalangan konsumen pada tahun 2022. Melalui 3.000 responden dalam 14 pasar di Eropa, Asia dan Amerika Latin, studi ini menemukan bahwa orang Eropa melihat kripto sebagai metode untuk investasi dan menabung untuk keluarga mereka.
Lima puluh lima persen dari peserta Eropa menyatakan bahwa mereka saat ini memegang cryptocurrency. Selain itu, 70% dari responden ini mencatat bahwa fungsi utama kripto adalah digunakan untuk kebutuhan keluarga mereka. Selain itu, survei juga menemukan bahwa 61% responden melihat kripto sebagai "cara yang baik untuk mendiversifikasi investasi".
Terlepas dari temuan ini, penelitian ini menyebutkan bahwa tiga dari lima responden Eropa menyatakan pertumbuhan 50% dalam investasi kripto mereka. Meskipun jumlahnya tidak sepenting memenangkan lotre, survei mencatat bahwa lebih dari 80% transaksi pemilik kripto yang disurvei adalah 1.000 dolar ke atas.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid