POLHUKAM.ID - Calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan, Anies Rasyid Baswedan menyindir calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka dalam pidato pembukanya di Debat Perdana Capres 2024 di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12/2023).
Anies menyebut ada seorang milenial bisa menjadi cawapres, sementara ribuan generasi muda lain yang peduli terhadap isu-isu sosial justru kerap dibungkam.
"Ada satu orang milenial bisa menjadi calon wakil presiden, tetapi ada ribuan milenial Gen Z yang peduli pada anak-anak bangsa, yang peduli pada mereka yang termarjinalkan, ketika mereka mengungkapkan pendapat, ketika mereka mengkritik pemerintah, justru mereka sering dihadapi dengan kekerasan, dihadapi dengan benturan, dan bahkan gas air mata," ujar Anies yang mendapat nomor urut 1 dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
"Apakah kondisi ini akan dibiarkan? Tidak, kita harus lakukan perubahan," lanjutnya.
Gibran yang merupakan anak sulung Presiden Joko Widodo sempat menuai kontroversi setelah pencalonannya sebagai pendamping Prabowo Subianto. Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang merevisi syarat batas usia minimal capres dan cawapres pada Oktober lalu disebut-sebut menguntungkan Gibran yang belum berusia 40 tahun untuk mengikuti pilpres mendatang.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid