Direktur Utama PT Indofarma Tbk, Arief Pramuhanto, mengungkapkan bila perseroan akan membangun pabrik Medical Furniture dengan nilai pembiayaan investasi Rp16,53 miliar, proyek Pabrik Elektromedis sebesar Rp74,98 miliar, proyek In Vitro Diagnostik & Instrument dengan nilai pembiayaan investasi sebesar Rp71,86 miliar.
“Kami juga bangun proyek Natural Extract dengan nilai pembiayaan investasi sebesar Rp26,49 miliar dan proyek Supporting Function sebesar Rp10 miliar,” katanya di Jakarta, Selasa (31/5/2022).
Lebih lanjut Arief menuturkan jika proyek tersebut sejalan dengan kebijakan Pemerintah dalam meningkatkan ketahanan dan kemandirian Industri Kesehatan Indonesia,
“Target serapan dana PMN untuk pembangunan beberapa fasilitas produksi diatas ditargetkan selesai keseluruhannya di TW2 2023, dan diharapkan pada TW3 2022 telah dapat beroperasional dan memberikan kontribusi untuk kinerja Perseroan yang lebih baik,” terangnya.
Sementara itu, lanjut Arief, pada Tahun 2021 Perseroan konsisten meneruskan kebijakan Turn Around Management menjadi High-Performance Enterprises sehingga diharapkan dapat memperkuat performa Perseroan.
Secara garis besar, terdapat 4 (empat) fokus utama, yaitu Sales portfolio Strategy dimana Perseroan fokus pada penjualan produk pareto dan channel pareto dan pengembangan portofolio produk potensial, penguatan fungsi Supply Chain Management, penguatan fungsi Cash Flow Management yang tentunya diperkuat dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (Human Capital Development), penyelarasasn proses bisnis (Business Process Alignment) serta disiplin pada eksekusi (Discipline on execution).
"Secara konsolidasian, Perseroan berhasil mencatatkan Penjualan Bersih sebesar Rp2,90 trilyun, meningkat sebesar Rp1,19 trilyun atau 69,15% dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp1,72 trilyun. Peningkatan Penjualan Bersih tersebut terutama masih didominasi dari penjualan produk covid-related baik untuk segmen Alat Kesehatan, Obat-obatan dan pengadaan serta distribusi penugasan vaksin Covid-19, Covovax," ujarnya.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid