Sudah Menjadi Simbol Persatuan 4 Kabupaten Selama 13 Tahun, Jembatan Terpanjang Kedua di Kalteng ini Habiskan Dana Mencapai Rp189 Miliar

- Jumat, 02 Februari 2024 | 21:01 WIB
Sudah Menjadi Simbol Persatuan 4 Kabupaten Selama 13 Tahun, Jembatan Terpanjang Kedua di Kalteng ini Habiskan Dana Mencapai Rp189 Miliar

polhukam.idJembatan Kalahien, begitulah nama jembatan yang menjadi simbol persatuan empat kabupaten di Kalimantan Tengah (Kalteng). Jembatan ini menghubungkan Kabupaten Barito Selatan, Palangkaraya, Barito Timur, dan Barito Utara.

Jembatan ini dibangun pada tahun 2007 dan diresmikan pada 25 Desember 2010 oleh oleh Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang. Jembatan ini memiliki panjang 620 meter dan lebar 9 meter. 

Baca Juga: Sulsel Tingkatan Infrastruktur Dengan Membangun Jembatan Gantung Megah, Seharga Pesawat Jet yang Bisa Sambung 5 Kecamatan Sekaligus

Pembangunan Jembatan Kalahien tidaklah murah. Menurut laman direktoripariwisata.id, jembatan ini menelan biaya sebesar Rp189 miliar.

Namun, biaya tersebut sebanding dengan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat Kalteng, khususnya warga empat kabupaten yang terhubung oleh jembatan ini.

Sebelum ada Jembatan Kalahien, warga Barito Selatan yang ingin menuju Palangkaraya harus memilih salah satu dari dua opsi. Opsi pertama adalah memutar melalui Kalimantan Selatan dengan waktu tempuh sekitar 11-12 jam perjalanan darat.

Opsi kedua adalah menggunakan Jalan Raya Buntok-Palangka Raya sepanjang 119 km, tetapi harus menyeberang Sungai Barito dengan kapal feri.

Halaman:

Komentar

Terpopuler