polhukam.id – Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menggarap proyek pembangunan Jembatan Pandansimo.
Jembatan ini akan menjadi jembatan terpanjang di DIY dengan panjang 1.900 meter. Jembatan ini juga akan menjadi salah satu jembatan tercanggih di Indonesia dengan menggunakan teknologi anti-gempa.
Jembatan Pandansimo akan menghubungkan dua kabupaten di DIY, yaitu Bantul dan Kulon Progo. Jembatan ini akan melintasi Sungai Progo yang memisahkan kedua kabupaten tersebut.
Jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan mobilitas dan konektivitas antara wilayah selatan DIY dengan wilayah Jawa bagian selatan lainnya, mulai dari Banten hingga Jawa Timur.
Selain itu, Jembatan Pandansimo juga akan menjadi sarana pengembangan sektor ekonomi, logistik, dan pariwisata di Kawasan Pantai Selatan DIY.
Jembatan ini akan memudahkan akses ke berbagai destinasi wisata di pantai selatan, seperti Pantai Pandansimo, Pantai Glagah, Pantai Congot, dan lain-lain. Jembatan ini juga akan mempercepat distribusi barang dan jasa antara wilayah Bantul dan Kulon Progo.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid