Zoey menambahkan pentingnya kemudahan dalam bertransaksi mengingat tren belanja branded terus berlangsung walaupun ditengah pandemi. Ia mengatakan masyarakat Indonesia suka aksesoris seperti tas dan sepatu dibandingkan baju.
"Tren dari dulu sampai sekarang tas banyak sekali peminatnya, dimana ada salah satu pelanggan yang bilang beberapa brand tas dapat dijadikan investasi atau resell (dijual kembali), mengingat ketika mereka membeli barang tersebut, harga sudah langsung naik. Berkaca dari pandemi, masyarakat Indonesia kini lebih mengapresiasi suatu brand dan sesuatu yang mereka beli," jelasnya.
Mengenai rencana kedepan, Zoey mengungkapkan Voila.id akan fokus mengembangkan online store mengingat tren belanja saat kini dimana Offline dan Online dapat saling mendukung. Menurutnya kni Voila menjadi multibrand store nomor 1 yang ada di Indonesia sekarang ini, dimana telah membawa lebih dari ratusan high-end brand.
"Dengan online sama offline store kami, Voila berusaha membuat a convenience shopping & payment for you dimana aja, baik itu datang dateng ke store kami atau melalui online. Hal ini terlihat dari animo pelanggan setia kami ketika pada saat itu hanya membuka toko online, yang pada akhirnya kami memutuskan membuka di Surabaya dan Jakarta karena mereka selalu bertanya ‘Kalau mau cobain dimana?’ Kami melihat bahwa saat ini, orang akan melihat di online dulu dan ketika mau coba bisa lihat ke (offline) store juga agar lebih confident saat membeli. Pada akhirnya, tanpa konsumen kita tidak bisa berjalan sejauh ini, sehingga kepuasan mereka terhadap layanan kamilah yang mendorong mereka kembali (berbelanja), dan itu menjadi penting," tutupnya.
Sumber: populis.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid