Cacar Monyet Ada di Malaysia, tapi Gak Perlu Dibuat Panik karena...

- Rabu, 08 Juni 2022 | 07:10 WIB
Cacar Monyet Ada di Malaysia, tapi Gak Perlu Dibuat Panik karena...

Dalam satu tahun rata-rata, beberapa ribu kasus terjadi di Afrika bagian barat dan tengah. Kasus di luar Afrika terbatas pada segelintir yang terkait dengan perjalanan ke Afrika atau dengan impor hewan yang terinfeksi.

Baca Juga: Laporan Kemenkes Singapura Jadi Sinyal Peringatan, Indonesia Dimohon Jangan Anggap Remeh

Dalam lima tahun terakhir, hanya ada delapan kasus yang dikonfirmasi di mana pelancong membawa cacar monyet ke negara-negara di luar Afrika, termasuk dua kasus pada tahun 2021 di Amerika Serikat.

Setiap kasus di AS dikaitkan dengan seseorang yang berada di Nigeria, yang telah mengalami kebangkitan cacar monyet sejak 2017.

Penyebaran dari manusia ke manusia terbatas dalam kasus tersebut, dengan dua anggota keluarga terinfeksi dalam satu kasus.

Satu staf perawatan kesehatan yang memiliki kontak dengan seprai yang terkontaminasi terinfeksi dalam kasus lain.

Namun, jumlah kasus yang dilaporkan di luar Afrika dalam seminggu terakhir saja, yang pasti akan meningkat, telah melebihi jumlah yang terdeteksi di luar benua itu sejak 1970.

Penyebaran cepat di Eropa non-endemik dan Amerika Utara telah menimbulkan kekhawatiran dan teka-teki.

Virus DNA

Cacar monyet pertama kali terdeteksi pada monyet laboratorium pada tahun 1958 tetapi hanya pertama kali dilaporkan pada manusia di Republik Demokratik Kongo pada tahun 1970.

Halaman:

Komentar

Terpopuler