Diketahui, peresmian bank emas ditandai dengan Presiden Prabowo memasukkan emas ke dalam treasury box.
Layanan bank emas atau bullion bank ini akan dikelola oleh dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni PT Pegadaian dan PT Bank Syariah Indonesia (BSI).
“Sebagai negara dengan cadangan emas keenam terbesar di dunia, langkah ini menjadi tonggak penting dalam sektor keuangan dan investasi nasional. Peresmian bank emas ini merupakan hasil dari proses panjang yang memakan waktu lebih dari empat tahun,” ucap Prabowo.
Ia melanjutkan, kekayaan dan potensi yang dimiliki Indonesia sangat besar.
Oleh karena itu, pengelolaannya harus dilakukan dengan lebih cerdas, teliti, hati-hati, dan transparan.
“Namun, dengan niat yang baik, tekad yang kuat, serta komitmen untuk bebas dari korupsi, kita yakin dan percaya bahwa kekayaan ini akan terjaga. Sebab, kekayaan ini bukan hanya milik kita hari ini, tetapi juga milik anak dan cucu kita di masa depan,” pungkas Prabowo saat peresmian bank emas.
Sumber: BeritaSatu
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid