Presiden Direktur PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk Henry Halim mengatakan bahwa perseroan akan melakukan pembelian dua mesin produksi.
Perseroan berencana untuk menambah kapasitas mesin Biaxially-Oriented Polypropylene (BOPP) sebanyak 40,000 ton di Tiongkok dan 25,000 ton di Indonesia sehingga total kapasitas terpasang Perseroan meningkat sebesar 65% atau menjadi 165,000 ton film per tahunnya.
“Kami yakin dengan adanya tambahan kapasitas ini, maka skala ekonomi dapat dicapai sehingga pada akhirnya akan berkontribusi pada peningkatan nilai bagi para pemegang saham,” jelasnya, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan paparan publik di Jakarta, Rabu (8/6/2022).
Lebih lanjut Ia menuturkan bila dalam RUPST Perseroan telah mendapat persetujuan pemegang saham untuk membagikan dividen sebesar 28% atas laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid