Menghadapi tantangan menuju ekonomi baru pascapandemi, Sandiaga terus berupaya agar para film maker, khususnya sineas muda daerah bisa naik kelas dengan membuat forum Mukidi (Bertemu Kita Diskusi). Mukidi adalah sebuah paguyuban virtual atau tempat berkumpulnya para sineas muda yang mengikuti FSM agar bisa berbagi ilmu dan belajar bersama.
Dengan adanya forum Mukidi, diharapkan para sineas muda mampu menggali potensi unik setiap daerah dan mengangkatnya dalam sebuah karya film pendek yang berkualitas serta berdaya saing. "Melalui sinema yang berkualitas dan memenuhi kaidah film pendek, ayo, gali akar nusantara dengan berkarya #DiIndonesiaAja," ujar Sandiaga Uno, Sabtu (14/5/2022), dalam keterangan tertulisnya.
Semangat para sineas muda daerah dalam menghasilkan karya film pendek tentu akan membantu percepatan kebangkitan ekonomi nasional dan menciptakan lapangan kerja. "Salut kepada sineas muda yang selalu semangat berkarya, menciptakan lapangan kerja melalui produksi film, dan menjadi bagian dari proses pemulihan ekonomi nasional yang terus kami upayakan," ungkap Sandiaga.
Harapan agar para sineas muda mampu membuat film pendek yang berkualitas juga diutarakan oleh Mohamad Ariansah, salah satu tim kurator FSM. Mas Ale (demikian disapa), menjadi narasumber pertama acara forum Mukidi yang diadakan pada 13 Mei lalu.
Mas Ale mengajak para sineas muda berdiskusi tentang bagaimana cara membuat film pendek yang baik, mulai dari bagaimana cara mengembangkan ide atau gagasan menjadi adegan demi adegan dan bagaimana menampilkan bahasa film agar bisa mengikat emosional penonton, dikupas secara asik bersama kurator FSM ini.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid