Chairul Tanjung Bocorkan Rahasia Bisnis Masa Depan pada HUT HIPMI ke-50

- Senin, 13 Juni 2022 | 11:20 WIB
Chairul Tanjung Bocorkan Rahasia Bisnis Masa Depan pada HUT HIPMI ke-50

Chairul Tanjung hadir sebagai salah satu pembicara Indonesian Young Leaders Forum dalam acara Puncak Perayaan HUT ke-50 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Jumat (10/6) lalu.

Baca Juga: Alkhawarismi Group Turut Kontribusi pada HUT HIPMI ke-50, Bagikan Ribuan Voucher untuk UKM Indonesia

Dalam kesempatan itu, Chairul berbicara mengenai istilah lonely economy yang menurutnya menjadi sumber dari rahasia bisnis masa depan. Dia menjelaskan bahwa lonely economy mengacu pada perubahan perilaku masyarakat akibat fenomena demografi di mana masyarakat cenderung menunda pernikahan, bahkan tidak menghendaki pernikahan, seperti yang saat ini sudah terjadi di negara-negara maju.

"Saya ambil contoh yang gampang, di Jepang itu terjadi satu fenomena di mana penduduknya bukan bertambah, malah berkurang setiap tahunnya," ungkap Chairul seperti yang dilihat dalam akun Youtube HIPMI TV, Senin (13/6/2022).

"Fenomena ini terjadi akibat keinginan menunda pernikahan atau perkawinan atau sama sekali tidak menikah atau kawin. Kalaupun mereka menikah atau kawin, mereka memutuskan untuk tidak memiliki anak," sambungnya.

Adapun alasan menunda pernikahan atau perkawinan didasari alasan biaya hidup yang tinggi hingga pendidikan yang mahal dan membuat kehidupan mereka terganggu. Akibatnya, terjadi perubahan perilaku dalam kehidupan mereka.

"Saat mereka dewasa, menikah, bekerja, punya penghasilan, tidak punya istri atau suami, mereka tinggal di rumah yang tidak rumah, mungkin apartemen tipe studio dan dia tidak masak dan tidak perlu belanja ke pasar. Semua kebutuhan dia diperoleh dengan pola daring (online). Jadi, tren ke depan, kehidupan orang itu dikelola oleh handphone," jelasnya.

Oleh karena itu, kata Chairul, ke depan seluruh transaksi terkait kebutuhan hidup pun bakal dilakukan melalui digital bank. Bahkan, ia menyebutkan bahwa the future bank adalah bank yang mampu mengelola kehidupan orang, mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi.

"The future bank adalah bank yang mampu mengelola hidupnya orang karena semua infrastruktur orang memerlukan transaksi. Gak ada yang gak memerlukan transaksi, ini juga berkaitan dengan the lonely economy tadi," ungkapnya.

Chairul meyakini, fenomena lonely economy ini akan menjadi fenomena dunia dan akan menyebabkan perubahan perilaku manusia dan perubahan perilaku manusia itu, tegas Chairul, menjadi peluang bisnis masa depan. "Ini the opportunity of the bussines. Siapa bisa membeli masa depan dengan harga sekarang dia lah yang akan menjadi pemenang," tegasnya.

Halaman:

Komentar