“Yang sudah beredar di publik (dengan yang kami dapatkan) sangat berbeda,” ungkap dia.
Komisioner Choirul Anam menyebut itu sangat membantu timnya.
“Sangat membantu untuk menuju terangnya peristiwa,” terang Choirul Anam kepada wartawan.
Tapi demi kepentingan penyelidikan, dia enggan menjelaskan apa saja hal pembeda tersebut.
Dia memastikan pada akhirnya nanti semua akan mereka sampaikan kepada publik ketika semua data sudah dilengkapi.
Dalam melaksanakan tugas untuk mengungkap kebenaran atas peristiwa ini, Komnas HAM mendasarkan langkah-langkah sistematis.
Dia menjelaskan, Komnas HAM sudah bekerja sejak mendapatkan informasi peristiwa yang dirasa aneh ini.
“Kami kumpulkan informasi, analisa, dan barulah bersinggungan pihak luar,” ungkapnya.
Sementara Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi istri Kadiv Propam, serta Bharada E, belum diminta keterangannya oleh Komnas HAM.
Choirul Anam merupakan sosok yang sebelum jadi Komisioner Komnas HAM, aktif dalam pembelaan hak asasi manusia melalui Human Rights Working Group.
Sumber: pojoksatu.id
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya