KEDIRI, JP Radar Kediri– Upaya jaksa menetapkan tersangka baru dalam kasus korupsi di BPR Kota Kediri kian bulat. Pihak kejaksaan merasa yakin dengan upayanya itu. Karena keterangan saksi-saksi di persidangan yang sudah berjalan menyudutkan posisi para tersangka baru, Dirut SG, direktur SH, dan kepala bagian marketing AD, itu.
Sebelumnya, kasus ini telah bergulir di pengadilan. Dengan menyeret empat orang sebagai terdakwa. Yaitu Yemi Setiawan, Abdul Malik, Eddy Susanto, dan Catur Andrianto. Nah, dalam persidangan, keterangan para terdakwa itu menguatkan penetapan tiga tersangka baru itu.
“Kami semakin yakin lagi,” aku Kasi Pidsus Kejari Kota Kediri Nur Ngali ketika dihubungi kemarin.
Meskipun demikian, Nur Ngali mengakui pihaknya belum melakukan penahanan. Sebab, ketiga orang yang telah ditetapkan tersangka itu masih kooperatif.
Saat ini kejaksaan masih melakukan belasan saksi. Termasuk mengorek keterangan dari saksi ahli dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Rencananya pemeriksaan saksi ahli itu dilakukan minggu depan.
Sementara itu, dalam lanjutan sidang dengan empat terdakwa, Senin (22/1) nanti akan meminta keterangan para terdakwa. Mereka bakal dihadirkan di Pengadilan Negeri Tipikor Surabaya, kecuali Catur yang masih berstatus daftar pencarian orang (DPO).
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya