Pertempuran Rusia Vs Ukraina Diramal NATO Berlangsung Lama, Dunia Mohon Jangan Remehkan

- Senin, 20 Juni 2022 | 12:00 WIB
Pertempuran Rusia Vs Ukraina Diramal NATO Berlangsung Lama, Dunia Mohon Jangan Remehkan

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. Namun, dia menyerahkan kepada Ukraina dalam mengambil keputusan. Ukraina harus bersiap menghadapi kenyataan, perang bisa memakan waktu lama. Dan, wilayah Ukraina akan menjadi area pertempurannya.

Baca Juga: Bos NATO ke Negara-negara Barat: Ukraina Harusnya Miliki Lebih Banyak Senjata Berat

“Termasuk jika harga yang harus dibayar semakin mahal. Karena tidak hanya untuk dukungan militer, tapi juga kenaikan harga energi dan pangan,” kata Stoltenberg, dilansir Reuters, Minggu (19/6/2022).

“Pasokan persenjataan untuk pasukan Ukraina akan meningkatkan peluang membebaskan Donbass dari kendali Rusia,” imbuhnya.

Sebelumnya, Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson, mengunjungi Ibu Kota Ukraina, Kiev. Johnson berbicara tentang perlunya mempersiapkan perang yang panjang. Dan dalam tulisan Johnson di media Sunday Times, Inggris memastikan akan menerima pasokan senjata, peralatan, amunisi, dan pelatihan.

Dalam tulisan Johnson juga disebut, waktu merupakan faktor vital untuk menaklukkan Rusia.

“Semuanya akan tergantung pada Ukraina. Apakah dapat memperkuat kemampuannya untuk mempertahankan tanahnya. Atau justru Rusia yang bisa memperbarui kapasitas pasukan tempurnya,” tulisnya.

Halaman:

Komentar

Terpopuler