"Kekerasan yang dilakukan oleh pemukim terhadap penduduk Palestina semakin meningkat. Ini tidak dapat diterima dan harus dihentikan," tegas pernyataan tersebut, seperti dimuat AFP.
Kementerian Kesehatan Palestina pada Sabtu (28/10) mengatakan seorang warga Palestina berusia 40 tahun dibunuh oleh seorang pemukim Israel di desa Sawiya dekat Nablus saat dirinya tengah memanen buah zaitun.
Pada 11 Oktober lalu, empat warga Palestina juga dibunuh oleh pemukim Israel di desa Qusra.
Sejak diduduki Israel pada 1967, situasi di Tepi Barat menjadi sangat tegang. Beberapa serangan secara rutin dilancarkan oleh pasukan dan pemukim Israel terhadap penduduk Palestina di sana.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Amerika Kerahkan 10.000 Pasukan di Karibia, Siap Serang Venezuela? Ini Faktanya
Amerika Siagakan 10.000 Pasukan di Karibia, Sinyal Perang dengan Venezuela Makin Nyata?
Bocor Dugaan Eksekusi Israel: Jasad Warga Palestina Dikembalikan dengan Tanda Ikatan di Leher
Netanyahu Ancam Hamas Lagi Usai Perang Gaza, Ini Dampaknya!