POLHUKAM.ID - Sayap militer gerakan Palestina Hamas, Brigade Al Qassam, telah menghancurkan lebih dari 200 peralatan militer Israel di Jalur Gaza.
Juru bicara Hamas di Lebanon, Walid Kilani, menjelaskan hal itu kepada Sputnik pada Kamis (16/11/2023).
Menurut juru bicara tersebut, Hamas masih "memiliki inisiatif" dalam pertempurannya melawan Israel.
“Hari ini kita berbicara tentang lebih dari 200 peralatan militer, tank, dan buldoser yang hancur. Militer Israel juga mengakui kematian 48 tentaranya, tetapi jumlah korban tewas sebenarnya jauh lebih tinggi. Peluncuran roket yang menargetkan permukiman Israel masih terus dilakukan,” ungkap juru bicara itu.
Serangan udara Israel menewaskan 11 orang dan melukai puluhan lainnya di kamp pengungsi Nuseirat Jalur Gaza pada Kamis, menurut laporan Al Arabiya.
Artikel Terkait
Tentara Israel Mulai Ditarik dari Gaza, Begini Kondisi Terkini
Hamas dan Israel Sepakat Gencatan Senjata
Jepang Ultimatum Israel: Hentikan Serangan atau Tokyo Akui Palestina
Hamas Setujui Proposal Damai Trump, Nasib Netanyahu di Ujung Tanduk