Selain itu juga mengenai gagasan tentang bagaimana mengelola Palestina setelah perang.
Kendati demikian, Diplomat Iran tersebut menegaskan bahwa orang-orang Palestina harus melakukan hal yang sama. Menentukan dan memutuskan masa depan mereka sendiri.
Sementara itu, dengan berlangsungnya konflik ini juga meningkatkan risiko krisis pangan di Gaza.
Program Pangan Dunia mengungkapkan bahwa sangat sedikit bantuan pangan yang berhasil disalurkan ke luar Gaza selatan sejak awal konflik.
Hal tersebut dikarenakan adanya pembatasan sistematis untuk memasuki wilayah utara Gaza.
Inilah sebabnya masyarakat terlihat semakin putus asa dan tidak sabar menunggu distribusi pangan karena sangat sporadis.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: innalar.com
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak