"Rahasia itu ada undang-undangnya yang disebut rahasia negara misalnya orang desersi, strategi pertahanan, intelijen itu rahasia negara," lanjutnya.
Namun khusus anggaran ia menyebut justru harus dibuka ke publik.
"Kalau anggaran itu dibuka di publik karena itu tanggung jawab ke publik bukan ngajak ngomong berdua bicara data. Yang satu bicara data, lalu nanti kita ngomong berdua, nggak boleh dong," katanya lagi.
Dalam debat tersebut, Prabowo diserang Anies terkait anggaran Kementerian Pertahanan yang dipimpin Prabowo yang menghabiskan Rp700 triliun dan juga pembelian pesawat bekas.
Menjawab hal itu, Prabowo menyampaikan bahwa yak semua data bisa dibongkar ke publik karena terkait keamanan negara.
Ia kemudian mengajak Anies secara untuk bertemu di mana saja yang Anies mau dan ia akan menunjukkan semua data yang ingin diketahuinya. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianterbit.com
Artikel Terkait
Geger, Iptu Rudiana Akui Vina Cirebon dan Eky Tewas Kecelakaan?
Pelaku Penyerangan Rombongan Kiai NU yang Bikin Banser Babak Belur Diburu Polisi
Ojol yang Ngaku Dijebak Polisi untuk Antar Sabu Mendadak Klarifikasi dan Minta Maaf
Polisi Tangkap Mantan Audrey Davis, Pemeran Pria di Kasus Video Syur, Sakit Hati Diputusin