Dilanjutkan Ucu, secara teknis nantinya para kader PKK di wilayah akan mengawal dan memastikan amanat dari Perumda PAM Jaya terdistribusi dengan baik bagi anak terindikasi stunting yang mengalami underweigth dan wasting. Pengawalan itu termasuk memastikan anak sasaran kegiatan menkonsumsi makanan yang disajikan.
Sedangkan mengenai kegiatan seminar, Ucu menegaskan pentingnya edukasi sedari dini. Pengentasan stunting tidak dapat dituntaskan hanya dengan cara menangani korban, namun juga harus dilakukan edukasi peran calon ibu terhadap asupan mengantisipasi stunting sedari dini.
"Masa depan harus disiapkan dari sekarang. Edukasi ini penting tidak hanya bagi ibu hamil, tapi sedari remaja harus diberikan pemahaman," tegasnya.
Ketua DWP Perumda PAM Jaya, Lya Arief Nasrudin mengatakan, pihaknya mengapresiasi kerja ikhlas para kader PKK di Jakarta Pusat sehunggabtahun ini menambah jumlah bantuan. Kerjasama ini juga sebagai wujud nyata komitmen PAM Jaya berperan aktif mengatasi stunting di DKI Jakarta.
"Hari ini kita mulai kembali kolaborasi. Alhamdulillah, selain bantuan makanan, PAM Jaya juga akan mengalirkan air perpipaan di Kelurahan Kebon Kosong, yang tentunya berdampak mengatasi stunting," tandasnya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianterbit.com
Artikel Terkait
Geger, Iptu Rudiana Akui Vina Cirebon dan Eky Tewas Kecelakaan?
Pelaku Penyerangan Rombongan Kiai NU yang Bikin Banser Babak Belur Diburu Polisi
Ojol yang Ngaku Dijebak Polisi untuk Antar Sabu Mendadak Klarifikasi dan Minta Maaf
Polisi Tangkap Mantan Audrey Davis, Pemeran Pria di Kasus Video Syur, Sakit Hati Diputusin