Lantaran itu, ia menilai acara ini hanya bisa dinikmati segelintir warga Jakarta. Padahal, anggaran yang dihabiskan hampir mencapai Rp1 triliun.
"Jadi gimana (Formula E) bisa dilihat berhasil kalau dilihat dari segi jumlah penonton?," ujarnya.
Ia pun mempertanyakan tujuan Gubernur Anies Baswedan dalam membuat acara ini.
"Pertanyaan mendasar buat saya satu, apakah gubernur ini bekerja buat FEO atau warga DKI? Karena yang menikmati siapa? FEO. Yang muji siapa? FEO juga," ujarnya.
"Jadi saya kira clear ya. Kalau cuma 10.000 penonton bikin saja dangdutan ngundang Iis Dahlia di situ," katanya.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Geger, Iptu Rudiana Akui Vina Cirebon dan Eky Tewas Kecelakaan?
Pelaku Penyerangan Rombongan Kiai NU yang Bikin Banser Babak Belur Diburu Polisi
Ojol yang Ngaku Dijebak Polisi untuk Antar Sabu Mendadak Klarifikasi dan Minta Maaf
Polisi Tangkap Mantan Audrey Davis, Pemeran Pria di Kasus Video Syur, Sakit Hati Diputusin