POLHUKAM.ID - Inilah sosok Ustaz Evie Effendi, pendakwah terkenal di Bandung yang mendadak jadi sorotan publik diduga melakukan KDRT.
Baru-baru ini kabar Ustaz Evie Effendi soal KDRT itu terungkap setelah dilaporkan ke polisi oleh anak perempuannya sendiri berinisial NAT (19) yang jadi korban.
Laporan kasus dugaan KDRT NAT terdaftar di Polrestabes Bandung dengan nomor LP/B/985/VII/2025/SPKT/POLRESTABES BANDUNG/POLDA JAWA BARAT pada 4 Juli 2025.
Menurut keterangan kuasa hukum, NAT diduga mengalami KDRT dipukul hingga diludahi ayahnya, Evie Effendi.
KDRT dialami NAT bukan hanya dilakukan Evie Effendi, tetapi juga oleh ibu tirinya berinisial DS, paman hingga neneknya.
Peristiwa KDRT dialami NAT saat ia hendak meminta uang bulanan kepada ayahnya Evie Effendi.
Namun, bukan yang yang diterima, NAT justru mendapat perlakuan tak mengenakkan.
Hal itu berawal saat NAT tersinggung dengan ucapan ayahnya yang menjelekkan ibunya.
Karena kemarahannya, NAT sempat menumpahkan sop yang sedang dimakannya.
Namun, perbuatan NAT tersebut tak disangka membuat ibu tiri dan ayahnya murka.
Saat pulang dari rumah ayahnya, NAT dikejar dan ditarik oleh ibu tirinya.
Saat kejadian ayahnya juga sempat ikut meludahi dan memukulnya.
Akibat perlakuan itu, NAT merasa trauma hingga akhirnya melaporkan perbuatan ayahnya yang merupakan ustaz terkenal di Bandung itu ke polisi.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Abdul Rahman mengungkap terlapor atau ustaz EE (Evie Effendi) sudah dimintai keterangan.
"(Terduga terlapor) sudah dimintai keterangan dan akan dilakukan pemanggilan lagi," ujar AKBP Abdul Rahman.
Kini, kasus dugaan KDRT Ustaz Evie Effendi ini pun menjadi sorotan publik.
Mengingat sebelumnya Evie Effendi juga sempat disorot karena memiliki rekam jejak kontroversi.
Sosok Ustaz Evie Effendi
Sosok Evie Effendi dikenal sebagai pendakwah yang sempat populer di kalangan kaula muda di Bandung.
Ia lahir di Bandung, 19 Agustus 1976.
Tak seperti Ustaz biasanya, Ustaz Evie Effendy menggunakan bahasa gaul untuk berdakwah.
Seperti selogannnya yang kerap ia lontarkan dalam ceramahnya, ‘Rek kitu wae hirup teh’? (Apakah hidup mau begitu terus?).
Selain itu, ia juga punya selogan untuk jemaahnya dari kalangan muda, ‘Gaul tapi Soleh’.
Meski menjadi pendakwah, Evie Effendi mengaku tak memiliki latar belakang pesantren atau pun pendidikan agama.
Bahkan ia mengaku hanya menyelesaikan pendidikan formalnya sampai SMP.
Hal ini ia akui saat ditemui Tribun Jabar dalam kegiatan tausiyah yang digelar TK Riyadlol Hasanah, di Jalan terusan nomor 75, Kota Cimahi, Kamis (8/3/2018) lalu.
"Saya tidak memiliki latar pendidikan, mesantren belum pernah, kuliah enggak pernah, sekolah juga hanya SMP tapi bisa jadi viral," ujar ustaz Evie Effendi saat ceramah dengan gayanya yang nyentrik.
Ustaz asal Bandung itu mengaku menjadi penceramah bermodalkan tekadnya berhijrah.
Fakta-fakta Rekam Jejak Ustaz Evie Effendi
1.Pernah Dipenjara Lalu Hijrah
Rupanya perjalanan hijrah Ustaz Evie Effendi bermula saat ia pernah jadi tahanan.
Ustaz nyentrik itu mengaku pernah dipenjara di Rutan Kebon Waru.
Dari dalam penjara ia memiliki tekad kuat untuk berubah menjadi orang yang lebih baik.
Setelah bebas dari penjara ia mengaku menjadi rajin mendatangi kajian dan majelis-majelis taklim di masjid-masjid.
Dari sana juga ia belajar memahami ilmu pengetahuan agama dan syairat ajaran Islam.
Dirasa bersyukur, ia pun berdoa agar ia diberi kecerdasan untuk memahami pelajaran agama tersebut.
2. Ajak Geng Motor Hijrah
Singkat cerita, setelah hijrah, Evie pun memiliki tekad mengajak anak muda di Bandung untuk berhijrah.
Ia mulai melakukan dakwah kelilingnya atau disebut dakwah on the street.
Metode dakwah yang digunakan ustaz Evie menggunakan bahasa populer dicampur candaan bahasa Sunda yang membuat jemaah terhibur.
Berbagai tema mengenai Islam kerap dibawakan secara santai dan menghibur tetapi tetap sarat makna.
Sehingga, hal itu berpengaruh. Gerakan Pemuda Hijrah yang diusung Evie direspons positif muda-mudi di Kota Bandung, bahkan pengajiannya selalu dipenuhi jamaah.
Gerakan tersebut berhasil merangkul anak muda yang kerap melakukan kejahatan dan pentolan geng motor di Bandung untuk berhijrah.
3. Keseleo Lidah
Beberapa waktu lalu, penceramah asal Bandung itu pernah didera kontroversi.
Hal itu akibat ia pernah keselo lidah saat menyampaikan penjelasan keliru terkait Rasulullah SAW.
Dari video viral itu ia juga bahkan nyaris berkenaan dengan hukum karena dilaporkan ke Polda Jabar atas tuduhan ujaran kebencian.
4. Ditegur MUI Jabar
Penjelasan isi ceramahnya yang viral itu juga mendapat teguran dari MUI Jabar.
Meski begitu MUI Jabar memaafkan kekhilafan Ustaz gaul tersebut.
MUI Jabar pun memberikan kesempatan agar ia tetap berdakwah.
Hal itu dilakukan MUI Jabar karena beberapa pertimbangan.
Sekretaris Umum MUI Jawa Barat, Rafani Achyar, mengatakan dakwah Ustaz Evie Effendie disampaikan secara asyik dan memikat bagi sejumlah jemaah yang menyimak ceramahnya.
"Buat Ustaz Evie Effendie untuk tetap melaksanakan dakwah, karena dakwah beliau ini agak unik," ujar Rafani, di Kantor MUI Jabar, Kota Bandung, Senin (13/8/2018).
Rafani mengatakan, dakwah yang dilakukan Ustaz Evie Effendie unik karena menyasar komunitas-komunitas yang selama ini jarang tersentuh oleh mubalig-mubalig lainnya.
"Bayangkan, geng motor, komunitas punk, anak jalanan, mantan pekerja seks komersial (PSK), dan orang bertato ini yang digarap beliau. Kami berikan suport, maka terus dan jangan berhenti karena ini," kata Rafani.
Rafani mengingatkan kepada seluruh penceramah agar selalu berhati-hati menjaga lisan serta ungkapan di hadapan publik. Terlebih melalui media sosial yang tak terbendung.
Menurutnya, MUI Jabar juga meminta bantuan ustaz Evie Effendi untuk mensosialisasikan penggunaan medsos untuk kemaslahatan umat dan kehidupan bersama.
5. Digugat Cerai
Adapun fakta baru yang kini hangat jadi sorotan adalah kabarnya telah mengugat cerai sang istri.
Ustaz Evie Effendi dikabarkan menggugat cerai istrinya, Ani Mulyani.
Gugatan perceraian sudah didaftarkan di Pengadilan Agama Bandung, Jalan LLRE Martadinata.
Informasi yang dihimpun, perkaranya terdaftar dalam nomor perkara 3202/Pdt.G/2020/PA.Badg.
Saat dikonfirmasi pada Humas Pengadilan Agama Bandung, Subai via sambungan telepon, Selasa (27/10/2020), ia membenarkannya.
"Iya (betul). Menurut jadwal, hari ini sidang ikrar talak. Untuk jadwal dan riwayatnya bisa dilihat di website Pengadilan Agama Bandung," ujar Subai.
Dikuti dari sistem informasi penelurusan perkara Pengadilan Agama Bandung, dengan situs sipp.pa-bandung.go.id, perkara gugatan cerai Evie Effendi didaftarkan sejak 28 Juli 2020.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Benarkah Demo 28 Agustus 2025 Bisa Mengulang Tragedi 98?
DJ Panda Benarkah Hamili Sintya Cilla? Ini Kata Roy Shakti: Sudah Ada Kesepakatan...
Viral Video Kekerasan Demo di Medan, Mahasiswa Kejang Usai Kepala Diinjak Oknum Aparat
Kabar Mengejutkan! Ternyata Ada Perempuan Ketiga Inisial A Dihamili DJ Panda, Siapa Dia?