"Upaya tersebut juga merupakan salah satu cara kita untuk menciptakan tidak hanya nilai tambah ekonomi, tapi juga pemerataan yang tidak hanya berfokus kepada Pulau Jawa," ujar Menkeu dalam sesi wawancara eksklusif di sela-sela kegiatan di Indonesia-Singapura Business Forum, mengutip dari siaran resmi Kementerian Keuangan, Rabu (15/6/2022).
Menkeu menjelaskan, saat ini Indonesia sebagai negara berkembang memiliki size ekonomi cukup besar di jajaran negara-negara G20. Bahkan, Indonesia adalah negara dengan perekonomian terbesar di tataran ASEAN.
"Ini merupakan salah satu bentuk kesempatan bagi kita untuk bisa membuat Indonesia sebagai destinasi dari pembangunan dan juga investasi untuk para pelaku usaha di dalam negeri maupun di luar negeri," jelasnya.
Artikel Terkait
Yudo Sadewa Bongkar Teror Santet di Rumah, Usai Menkeu Tolak Bayar Utang Whoosh!
Luhut Bantah Purbaya Soal Family Office & Utang Kereta Cepat: Tegaskan Tak Ada Permintaan Dana APBN!
Purbaya Heran Uang Pemerintah Numpuk Rp285,6 T di Deposito: Siapa yang Nikmati Bunganya?
Nikita Mirzani Terancam 11 Tahun Bui, Gugatan Rp 224 Miliar ke Reza Gladys Batal?