Nikita Mirzani Tantang Jaksa: "Usut Harta JPU, LHKPN-nya Tidak Jujur!"

- Jumat, 10 Oktober 2025 | 14:10 WIB
Nikita Mirzani Tantang Jaksa:

Nikita Mirzani Tuntut Keadilan, Minta Harta Jaksa Diusut Usai Dituntut 11 Tahun Penjara

Nikita Mirzani meluapkan kekecewaannya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan setelah jaksa menuntutnya 11 tahun penjara dan denda Rp2 miliar dalam kasus dugaan pemerasan dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Artis berusia 39 tahun itu tidak hanya menyoroti beratnya tuntutan, tetapi juga menuding adanya kejanggalan serius dalam proses hukum yang ia jalani.

Dengan blak-blakan, Nikita mengungkapkan adanya penambahan materi dalam berkas perkara yang dinilainya tidak sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dan dakwaan awal, terutama yang berkaitan dengan aset kekayaannya.

"Karena kan mestinya sesuai sama BAP dan dakwaan, dan sesuai fakta persidangan," ujar Nikita Mirzani kepada awak media. Ia merasa ada upaya untuk memberatkannya dengan "mengarang cerita," yang ia sindir dengan mengatakan, "Tapi ditambah-tambahi, ditambah-tambahi, gitu kan. Ya sudah lah, yang penting sudah selesai."

Lebih lanjut, Nikita secara spesifik menyebut bahwa penambahan materi tersebut berkutat seputar "Harta, harta, harta."

Puncak protesnya adalah tudingan serius yang ia lontarkan langsung kepada oknum Jaksa Penuntut Umum (JPU). Nikita menduga ada JPU dalam kasusnya yang tidak transparan dalam melaporkan harta kekayaan mereka ke Layanan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Karena ada beberapa JPU yang di kasus gua itu tidak mendaftarkan hartanya, ke LHKPN," bebernya.

Oleh karena itu, Nikita Mirzani secara tegas meminta agar harta para JPU yang menangani kasusnya, yang ia sebut secara spesifik yaitu Dona dan Bani, untuk segera diusut guna membuktikan transparansi dan keadilan.

"Jadi tolong diusut hartanya," pungkasnya, menuntut kesetaraan di depan hukum.

Sumber: https://bali.suara.com/read/2025/10/10/070000/nikita-mirzani-tuding-jaksa-tak-jujur-soal-lhkpn-minta-harta-jpu-diusut?

Komentar

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini